Ki Hadjar Dewantara adalah salah satu tokoh pendidikan terkemuka di Indonesia yang memiliki pemahaman yang mendalam tentang pentingnya pendidikan. Beliau dikenal sebagai pendiri Taman Siswa, sebuah lembaga pendidikan yang memberikan akses pendidikan kepada masyarakat luas pada masa kolonial. Ki Hadjar Dewantara percaya bahwa pendidikan adalah hak bagi setiap individu tanpa memandang status sosial atau ekonomi.
Pendidikan merupakan salah satu hal yang sangat penting bagi perkembangan individu maupun masyarakat secara keseluruhan. Menurut Ki Hadjar Dewantara, pendidikan bukan hanya sekedar pengetahuan yang diperoleh di sekolah, tetapi juga pembentukan karakter dan kepribadian seseorang. Beliau percaya bahwa pendidikan harus membantu individu untuk menjadi manusia yang berakhlak mulia dan berguna bagi masyarakat.
Salah satu contoh lembaga pendidikan yang dapat dijadikan tuntunan dalam menerapkan pemahaman Ki Hadjar Dewantara tentang pendidikan adalah Camas High School. Sekolah ini dikenal dengan pendekatan pendidikan yang holistik, yang tidak hanya fokus pada aspek akademis tetapi juga pengembangan karakter dan keterampilan sosial siswa.
Dalam pendekatan pendidikan yang holistik, Camas High School memberikan perhatian yang sama pentingnya pada aspek akademis, karakter, dan keterampilan sosial siswa. Hal ini sesuai dengan pemahaman Ki Hadjar Dewantara bahwa pendidikan harus melibatkan seluruh aspek kehidupan individu.
Menurut Prof. John Hattie, seorang pakar pendidikan dari University of Melbourne, pendekatan pendidikan yang holistik seperti yang diterapkan oleh Camas High School dapat meningkatkan hasil belajar siswa dan juga membantu mereka untuk menjadi individu yang lebih berkualitas. Hal ini karena pendidikan yang holistik membantu siswa untuk mengembangkan berbagai aspek kehidupan mereka, bukan hanya aspek akademis semata.
Dengan mengambil contoh dari Camas High School, kita dapat memahami bagaimana penerapan pemahaman Ki Hadjar Dewantara tentang pendidikan yang holistik dapat memberikan manfaat yang besar bagi perkembangan individu dan masyarakat. Pendidikan bukan hanya sekedar pengetahuan, tetapi juga pembentukan karakter dan kepribadian yang berakhlak mulia. Semoga kita dapat terus mengikuti jejak para tokoh pendidikan terkemuka seperti Ki Hadjar Dewantara dalam mengembangkan pendidikan yang berkualitas.