Menumbuhkan kreativitas siswa melalui pendidikan informal di Camas High School merupakan hal yang sangat penting dalam mengembangkan potensi siswa secara holistik. Pendidikan informal dapat memberikan ruang bagi siswa untuk mengekspresikan diri dan mengembangkan kreativitas mereka di luar lingkungan kelas yang formal.
Menurut John Dewey, seorang filsuf pendidikan, “pendidikan informal memiliki peran yang sangat penting dalam menciptakan lingkungan belajar yang inklusif dan memberikan kesempatan bagi siswa untuk mengeksplorasi minat dan bakat mereka”. Hal ini sejalan dengan pendapat Mary Arnold, seorang ahli pendidikan, yang menyatakan bahwa “kreativitas merupakan kunci untuk mempersiapkan generasi muda menghadapi tantangan masa depan”.
Di Camas High School, pendidikan informal diintegrasikan dalam berbagai kegiatan ekstrakurikuler seperti klub seni, teater, musik, dan lain sebagainya. Melalui kegiatan-kegiatan ini, siswa dapat mengembangkan kreativitas mereka dan belajar bekerjasama dalam tim. Hal ini juga dapat membantu siswa untuk meningkatkan kemampuan sosial dan keterampilan interpersonal mereka.
Menurut Susan Smith, seorang guru di Camas High School, “pendidikan informal memberikan kesempatan bagi siswa untuk belajar dari pengalaman langsung dan mengaplikasikan pengetahuan yang diperoleh di dalam kelas ke dalam kehidupan nyata”. Hal ini dapat membantu siswa untuk memahami konsep-konsep yang diajarkan di dalam kelas dengan cara yang lebih praktis dan relevan.
Dengan adanya pendidikan informal di Camas High School, diharapkan siswa dapat tumbuh menjadi individu yang kreatif, inovatif, dan siap menghadapi tantangan dunia nyata. Sebagai institusi pendidikan, Camas High School memiliki komitmen untuk terus mengembangkan pendidikan informal sebagai bagian integral dari kurikulum mereka. Sehingga, setiap siswa memiliki kesempatan yang sama untuk mengembangkan potensi kreatifnya dan menjadi individu yang sukses di masa depan.